tertawa sedikit
menangis sedikit
bercerita tentang kebahagiaan pada malam
dan keteguhan pada siang
tertawa sedikit
menangis sedikit
bermimpi kisah saat lelah
dan berharap pada tanya esok
tertawa sedikit
menangis sedikit
akankah kelebihan itu baik
atau berkurangkah lebih indah
tertawa sedikit
menangis sedikit
dalam garis nyawa yang sedikit
syukuri miliki yang sedikit
menangis sedikit
bercerita tentang kebahagiaan pada malam
dan keteguhan pada siang
tertawa sedikit
menangis sedikit
bermimpi kisah saat lelah
dan berharap pada tanya esok
tertawa sedikit
menangis sedikit
akankah kelebihan itu baik
atau berkurangkah lebih indah
tertawa sedikit
menangis sedikit
dalam garis nyawa yang sedikit
syukuri miliki yang sedikit
lama tinta tidak menetes di lembaran tidak lagi putih
lama huruf tidak berkumpul berbaris menjadi kalimat
lama kisah tidak terucap dalam tulisan
lama segalanya terdiam
tidak memperhatikan
tidak mengartikan
tidak menggali
tidak bergeming
datar
rata
tawar
hampa
karena lama perjalanan terhenti
walaupun belum sampai akhirnya
namun tertidur sesaat
menunggu waktu untuk bangun
lama huruf tidak berkumpul berbaris menjadi kalimat
lama kisah tidak terucap dalam tulisan
lama segalanya terdiam
tidak memperhatikan
tidak mengartikan
tidak menggali
tidak bergeming
datar
rata
tawar
hampa
karena lama perjalanan terhenti
walaupun belum sampai akhirnya
namun tertidur sesaat
menunggu waktu untuk bangun
DIA memanggilku
Saat aku berlari ke depan
DIA memanggilku lebih kencang
Saat aku berlari lebih cepat lagi
Aku hanya memeluk kehidupan
dan berlari ke depan dengan kaki ini
Aku hanya membawa kehidupan
dan berlari terus tanpa yang lain
Waktu terus berputar
mengganti hari dengan hari baru
mengganti bulan dengan bulan baru
aku mulai lelah sendiri
DIA memanggilku
saat aku berjalan ke depan
DIA menghampiriku
saat aku berjalan lebih lambat
DIA melihatku dan mulai menyetuh hidupku
kehidupan yang telah lama ku peluk sendiri
DIA perlahan membawa hidupku
lalu berjalan bersamaku
Sampai aku dapat berlari lagi dengan bebas.
"Berlarilah, DIA yang memegang hidupku"
Saat aku berlari ke depan
DIA memanggilku lebih kencang
Saat aku berlari lebih cepat lagi
Aku hanya memeluk kehidupan
dan berlari ke depan dengan kaki ini
Aku hanya membawa kehidupan
dan berlari terus tanpa yang lain
Waktu terus berputar
mengganti hari dengan hari baru
mengganti bulan dengan bulan baru
aku mulai lelah sendiri
DIA memanggilku
saat aku berjalan ke depan
DIA menghampiriku
saat aku berjalan lebih lambat
DIA melihatku dan mulai menyetuh hidupku
kehidupan yang telah lama ku peluk sendiri
DIA perlahan membawa hidupku
lalu berjalan bersamaku
Sampai aku dapat berlari lagi dengan bebas.
"Berlarilah, DIA yang memegang hidupku"
aku bercerita pada diri sendiri keberadaanku sampai tua.
keringat dan peluh yang terus mengalir di tubuh.
telah aku miliki dahulu.
jatuh dan berdiri dalam jiwa yang rapuh
telah aku lakukan berulang-ulang.
gelombang laut yang melambungkan aku tinggi ke langit.
telah aku rasakan sesaat.
senyuman lepas melihat pelangi dalam pandangan.
telah aku lalui dalam hitungan menit.
rasa bingung yang diam dalam rimba yang asing.
telah aku lewati di dalam perjalananku.perbedaan kisah, kasih, kawan, lawan dalam hidup.
telah aku temui di akhir langkahku.
aku bercerita hanya kepada telingaku yang telah lama mendengar.
seakan bangga dengan tangan keriput yang memegang pengalaman.
namun cerita tak kunjung usai terus menggali diri ini.
semuanya hanya tinggal cerita di masa tuaku.
cerita yang hanya aku paling mengerti.
keringat dan peluh yang terus mengalir di tubuh.
telah aku miliki dahulu.
jatuh dan berdiri dalam jiwa yang rapuh
telah aku lakukan berulang-ulang.
gelombang laut yang melambungkan aku tinggi ke langit.
telah aku rasakan sesaat.
senyuman lepas melihat pelangi dalam pandangan.
telah aku lalui dalam hitungan menit.
rasa bingung yang diam dalam rimba yang asing.
telah aku lewati di dalam perjalananku.perbedaan kisah, kasih, kawan, lawan dalam hidup.
telah aku temui di akhir langkahku.
aku bercerita hanya kepada telingaku yang telah lama mendengar.
seakan bangga dengan tangan keriput yang memegang pengalaman.
namun cerita tak kunjung usai terus menggali diri ini.
semuanya hanya tinggal cerita di masa tuaku.
cerita yang hanya aku paling mengerti.